Bahan umum untuk batang berulir 12,9 termasuk batang berulir baja tahan karat 12,9, baja perkakas, baja paduan kromium-kobalt-molibdenum, polimida, dan poliamida.
Karakteristik bahan yang berbeda untukbatang berulir terkuat
Baja tahan karat batang berulir: Sekrup timah baja tahan karat banyak digunakan dalam industri kimia, penerbangan, metalurgi, dan lainnya karena ketahanan terhadap korosi yang sangat baik, kekuatan dan kekakuan yang tinggi.
Baja perkakas batang berulir: Seperti SKD11, ia memiliki kekerasan dan ketahanan aus yang sangat tinggi, dan cocok untuk aplikasi transmisi yang memerlukan presisi sangat tinggi dan beban tinggi.
Baja paduan kromium-kobalt-molibdenum batang berulir: Seperti SCM420H, memiliki kekuatan tinggi, kekerasan tinggi, dan ketahanan aus yang baik, serta cocok untuk aplikasi transmisi dengan presisi tinggi dan beban tinggi.
Polimida batang berulir: Memiliki ketahanan suhu tinggi dan ketahanan korosi kimia yang sangat baik, dan cocok untuk bidang luar angkasa, penerbangan, dan bidang lainnya.
Poliamida batang berulir: Memiliki kinerja redaman kental dan kinerja penyerapan goncangan yang tinggi, dan cocok untuk metalurgi, perminyakan, dan bidang lainnya.
Skenario yang berlaku untuk batang berulir kelas 12.9 dari bahan berbeda
Baja tahan karat batang berulir 12.9: Cocok untuk lingkungan yang sangat korosif seperti bahan kimia dan kelautan.
Baja perkakas batang berulir 12.9: Cocok untuk aplikasi transmisi yang memerlukan presisi sangat tinggi dan beban tinggi.
Baja paduan kromium-kobalt-molibdenum: Cocok untuk peralatan mesin presisi tinggi dan beban tinggi serta peralatan mesin CNC.
Polimida batang berulir: Cocok untuk aplikasi pada suhu tinggi dan lingkungan ekstrem.
Poliamida: Cocok untuk aplikasi yang memerlukan penyerapan dan redaman guncangan.
Teknologi pemrosesan dan perawatan permukaan bahan berbeda untuk batang berulir b12
Baja tahan karat Baut kelas 12,9: Biasanya mengalami perlakuan panas yang sesuai, seperti pendinginan dan temper, untuk meningkatkan kekerasan dan kekuatannya.
Baja perkakas: Setelah perlakuan panas, kekerasannya bisa mencapai di atas HRC 60.
Baja paduan kromium-kobalt-molibdenum: Setelah perlakuan panas, kekerasannya bisa mencapai HRC 58-62.
Polimida: Biasanya tidak memerlukan perlakuan panas, tetapi proses pembuatannya memerlukan kontrol suhu dan tekanan yang ketat.
Poliamida: Biasanya tidak memerlukan perlakuan panas khusus, namun kelembapan dan suhu selama pemrosesan perlu dikontrol.
Dengan memilih bahan yang tepat dan teknologi pemrosesan yang masuk akal, kinerja dan masa pakai sekrup presisi tinggi dapat ditingkatkan secara signifikan.
Silakan datang dan berbicara dengan kami:
E-mail:info@fixdex.com
Telp/WhatsApp: +86 18002570677
Waktu posting: 26 November 2024